Mengapa memilih jas hujan reflektif dibandingkan jas hujan biasa
Pada hari mendung dan hujan, langit gelap dan cahaya redup akan berdampak serius pada kemampuan penglihatan manusia. Jika seseorang memakai jas hujan tradisional saat cuaca hujan dan berjalan di jalan raya, maka orang di jalan akan sulit melihatnya. Jika tidak hati-hati, kecelakaan akan terjadi. Hal ini sudah menjadi hal biasa dalam kehidupan. Dalam pemberitaan, kita selalu mendengar tentang kecelakaan mobil yang melibatkan orang yang memakai jas hujan di hari hujan.
Untuk mencegah terjadinya musibah seperti ini berulang kali, pada jas hujan tradisional masyarakat memasang pita reflektif pada bagian depan jas hujan yaitu dada, anggota badan dan punggung, sehingga jas hujan reflektif tersebut dapat terpantul di bawah sinar matahari yang kuat. Cahaya putih menghalangi orang berjalan di jalan saat hari hujan. Kendaraan yang melaju bolak-balik menabrak mobil.
Berkat munculnya jas hujan reflektif , kecelakaan di hari hujan seperti ini juga berkurang banyak. Dengan memakai jas hujan reflektif semacam ini, cahaya putih dapat terpantul pada lampu jalan atau lampu sorot kendaraan yang lewat. Hal ini dapat dilihat oleh orang yang mengemudikan mobil dan terhindar dari kecelakaan akibat kendaraan yang menabrak orang. Jas hujan jenis ini telah menjadi pakaian pelindung keselamatan yang banyak dipromosikan di hari hujan.
Jas hujan reflektif dan jas hujan biasa cukup berbeda. Jika orang dengan jas hujan reflektif merasa tidak nyaman, Anda bisa memilih payung dengan logo cetak reflektif atau pipa reflektif . Pejalan kaki menggunakannya dengan lebih nyaman dan aman.